Jumat, 28 Oktober 2011

Allah Maha Kuasa

Allah Penguasa semesta alam ini. Kekuasaan yang dimilikinya tidak mengenal batas, baik ukurannya maupun batas waktu. Dengan demikian, maka Dia adalah Dzat yang berkuasa untuk melakukan apapun sesuai yang dikehendaki-Nya.

Q.S. At-taubah : 51
Katakanlah (Muhammad), "Tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah pada kami. Dialah pelindung kami, dan hanya kepada Allah bertawakal orang-orang yang beriman."

Q.S. Yunus : 107
Dan jika Allah menimpakan suatu bencana kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya. Dia memberikan kebaikan kepada siapa saja yang Dia kehendaki diantara hamba-hamba-Nya. Dia Maha Pengampun dan Maha Penyayang.

Q.S. Ar-Ra'd : 11
Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah
keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.

Q.S. Fatir : 2
Apa saja diantara rahmat Allah yang dianugerahkan kepada manusia, maka tidak ada yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan-Nya tidak ada yang sanggup untuk melepaskannya setelah itu. Dan Dialah yang Maha Perkasa dan Maha Bijaksana.

Q.S. Az-Zumar : 38
Dan sungguh, jika engkau tanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Niscaya mereka menjawab, "Allah." Katakanlah, "kalau begitu tahukah kamu tentang apa yang kamu sembah selain Allah, jika Allah hendak mendatangkan bencana kepadaku, apakah mereka mampu menghilangkan bencana itu, atau jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku, apakah mereka dapat mencegah rahmat-Nya? Katakanlah, "Cukuplah Allah bagiku. Kepada-Nyalah orang-orang yang bertawakal berserah diri."

DAFTAR ISTILAH SAINS BIOLOGI (E)

E.

Enten /  sambung pucuk dengan cara menyatukan pucuk dengan batang  bawah yang berasal dari dua tumbuhan
Embrio  /  calon bayi atau individu baru
Epidermis /  lapisan luar
Endodermis /  lapisan dalam
Elektrokardiograf /  alat yang digunakan untuk mengetahui denyut jantung
Elektrokardiogram /  pencatatan denyut jantung yang menggunakan elektrokardiograf
Eritrosit /  sel darah merah
Eustachius /  saluran yang menghubungkan ruang telinga dan rongga faring di mulut agar tekanan udara di luar dan dalam telinga seimbang
Ekosistem / suatu lingkungan yang di dalamnya terdapat hubungan saling    mempengaruhi dan saling ketergantungan secara utuh
Ekosistem alami /  ekosistem yang proses pembentukan dan pengembangannya  berjalan alami tanpa campur tangan pihak lain
Ekosistem buatan /  ekosistem yang proses pembentukan dan pengembangannya ditujukan untuk kebutuhan manusia sehingga ada campur tangan pihak lain
Enzim ptialin /  enzim yang mengubah zat tepung menjadi zat gula
Enzim amilase /  enzim penghancur zat tepung (amilum)
Enzim tripsin /  enzim yang berperan merubah protein menjadi asam amino
Enzim lipase /  enzim yang merubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol
Enzim renin /  enzim yang merubah susu menjadi kasein
Enzim pepsin /  enzim yang merubah protein menjadi pepton
Enzim trombokinase /  enzim dengan bantuan kalsium merubah protrombin dalam plasma darah menjadi trombin
Email /  lapisan luar gigi yang sangat keras
Evolusi /  terjadinya perubahan sedikit demi sedikit dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama
Endosperma /  cadangan makanan bagi individu baru hasil peleburan sel sperma dengan inti kandung lembaga sekunder
Epitel /  jaringan pelindung
Eksplan /  potongan jaringan yang ditumbuhkan di dalam media
Ekstensifikai /  peningkatan produksi pangan dengan memperluas lahan  pertanian
Emigrasi /  perpindahan penduduk dari dalam negeri ke luar negeri
Ekologi /  ilmu biologi yang mempelajari seluk beluk makhluk hidup  dengan lingkungan alam tempat tinggalnya (habitat)
Entomologi /  ilmu biologi yang mempelajari serangga
Embriologi /  ilmu biologi yang mempelajari seluk beluk perkembangan suatu organisme dari berbentuk telur hingga menjadi embrio
Eksperimen /  melakukan percobaan untuk menguji apakah hipotesis tersebut benar atau salah
Ekskresi /  proses pengeluaran zat sisa metabolisme yang sudah tidak  diperlukan lagi oleh tubuh organisme
Epidermophyton /  jamur penyebab penyakit kurap
Evergreen /  tumbuhan yang selalu hijau sepanjang tahun
Epifit /  tanaman yang hidupnya menempel pada tanaman lain
Echinodermata /  hewan berkulit berduri
Endagered /  terancam punah
Ekstravasikuler /  aliran air dari rambut akar sampai ke pembuluh kayu yang terjadi di luar pembuluh
Eripsin  /  enzim pencernaan di usus halus yang mengubah pepton menjadi asam amino
Enterokinase /  enzim pencernaan di usus halus yang mengaktifkan tripsinogen  menjadi tripsin
Ekskresi /  pengeluaran zat sisa metabolisme yang tidak diperlukan tubuh
Email /  lapisan yang melindungi mahkota gigi
Epiglotis /  katup pemisah antara tenggorokan dan kerongkongan
Esopagus /  kerongkongan
Empedu /  hasil pemecahan dari hemoglobin berwarna kecoklatan
Escherichia coli /  bakteri di dalam usus tebal yang membantu proses pembusukan  sisa makanan menjadi feses, membantu pembentukan vitamin K dan vitamin B12, serta menghambat pertumbuhan bakteri penyebab penyakit
Empela /  lambung otot tempat pencernaan makanan secara mekanis
Epidermis kulit /  kulit ari berupa sel-sel mati yang selalu mengelupas dan  digantikan sel-sel di bawahnya dan berfungsi mencegah masuknya bakteri serta penguapan air dari tubuh
Endorfin /  unsur penawar nyeri alamiah yang dihasilkan oleh tubuh
Elektroensefalogram (EEG) /  teknik mendeteksi dan merekam aktifitas listrik otak pada waktu tidur dan terjaga atau dengan mata terbuka dan tertutup
Endokrin /  kelenjar yang menghasilkan hormon yang disebut juga dengan  kelenjar buntu karenaa tidak memiliki saluran pengeluaran
Ekdison /  hormon yang menyebabkan pergantian kulit pada serangga
Emetropi /  mata normal dapat melihat suatu benda yang dekat maupun yang jauh karena bayangan benda jatuh tepat pada bintik kuning
Endolimfe /  cairan limfe yang terdapat pada koklea bagian dalam di dalam saluran rumah siput pada telinga 
Eukariotik /  organisme yang intinya diselubungi oleh membran inti
Endospora /  spora yang terbentuk di dalam sel bakteri, berdinding tebal, tahan kekeringan dan suhu sebagai perlindungan terhadap lingkungan  yang jelek, jika kondisi telah pulih endospora dapat tumbuh  menjadi bakteri yang baru
Epiteka /  bagian tutup pada diatom
Exobasidium vexans / jamur uang hidup parasit pada tanaman teh
Ektoplasma / plasma sel yang merupakan lapisan terluar dan lebih kental
Embriogeni / tahap-tahap perkembangan embrio pada hewan
Endoplasma / plasma sel yang merupakan lapisan sebelah dalam dan lebih encer
Enteron / usus
Endoderm (entoderm) / lapisan dalam (gastroderm)
Ektoderm / lapisan luar (epidermis)
Entamoeba dysentriae / amuba penyebab diare
Entamoeba ginggivalis / amuba penyebab penyakit radang pada gusi karena hidup pada gigi dan gusi yang kotor
Epidermophyton floocossum / jamur penyebab penyakit atlit
Euplexaura antipathes / akar bahar, rangka dari zat tanduk yang dihasilkan oleh hewan antozoa dan digunakan sebagai gelang
Epilepsi / serangan pada neuron motor atau neuron sensorik secara berulang-ulang akibatnya otot-otot rangka berkontraksi berulang-ulang tanpa disadari
Ektotermik / hewan berdarah dingin memanfaatkan suhu lingkungan untuk mengatur suhu tubuhnya
Endotermik / hewan yang mampu mengatur sendiri suhu tubuhnya
Echidna / hewan berduri pemakan semut
Eksoenzim / enzim yang dikeluarkan oleh sel dan beraksi di luar sel
Epilitik / ganggang yang hidup di batu
Epipalik / ganggang yang melekat pada lumpur atau pasir
Epipitik / ganggang yang melekat pada tanaman
Epizoik / ganggang yang melekat pada hewan
Edafik / ganggang yang hidup di dalam tanah
Elatera / sel yang berbentuk gulungan di dalam sporangia pada lumut
Entamoeba / amuba yang hidup di dalam tubuh organisme
Ektomoeba / amuba yang hidup di luar tubuh organisme
Entamoeba histolytica / amuba yang hiduo di dalam usus halus manusia, bersifat parasit, dan menyebabkan penyakit perut disentri amuba
Entamoeba coli / amuba yang hidup di dalam colon atau usus besar manusia, tidak bersifat parasit dan kadang2 menyebabkan diare
Eksoskeleton / kerangka luar
Emigrasi / peristiwa ditinggalkannya suatu daerah oleh organisme
Eutrofikasi / melimpahnya mineral pada suatu perairan yang mengakibatkan pertumbuhan organisme secara cepat sehingga perairan menjadi kekurangan oksigen
Epipelagik / daerah antara permukaan dengan kedalaman air sekitar 200 m
Estuari / muara, tempat bersatunya sungai dengan laut
Erosi / terjadinya pengikisan tanah akibat banjir
Endotelium / bagian permukaan dalam dari jaringan epitel
Eksotelium / bagian permukaan luar dari jaringan epitel
Empulur / inti pusat yang tersusun dari jaringan parenkima longgar
Eucaliptus sp. / kayu putih
Etiolasi / batang tanaman lemas karena kurang sinar matahari
Endonom / gerak bagian tubuh tumbuhan yang disebabkan oleh rangsang dari dalam
Esionom / gerak tubuh tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar
Eliminasi / pengeluaran zat oleh tanaman
Eritoblastosis fetalis / bayi menderita penyakit kuning sejak lahir karena kerusakan sel darah pada bayi yang baru lahir akibat kemasukan aglutinin atau anti – Rh + dari darah ibu ke dalam darah anaknya yang bergolongan darah Rh –
Embolus / adanya bekuan darah yang bergerak di dalam sirkulai dan yang terjepit di dalam pembuluh darah kecil
Enzim / suatu protein yang berfungsi untuk mempecepat reaksi tetapi tidak ikut dalam proses reaksi
Enterokinase / enzim yang merubah tripsinogen tidak aktif menjadi trisin aktif
Esopagus / kerongkongan, saluran makanan yang menghubungkan tekak dengan lambung atau ventrikel
Email / lapisan gigi paling luar yang merupakan lapisan keras pada puncak gigi, berfungsi melindungi tulang gigi
Empedal / lambunga pengunyah
Ekspirasi / proses pengeluaran udara dari dalam alat pernapasan ke lingkungan
Epiglotis / katup pangkal tenggorokan
Empisema / penyakit robeknya dinding alveolus sehingga mengurangi daerah pertukaran gas
Eudema / kaki membengkak karena terdapatnya ureum di dalam darah mengakibatkan penyerapan air terganggu, selanjutnya air akan tertimbun di kaki atau organ tubuh lainnya
Eksoreseptor / reseptor yang berperan mengenali lingkungan luar tubuh
Efektor / struktur yang melaksanakan aksi sebagai jawaban terhadap impuls yang datang padanya
Eksoreseptor / mengenali perubahan lingkungan luar
Eustachius / saluran yang menjaga keseimbangan tekanan udara luar dengan udara di dalam telinga tengah
Estrogenik / senyawa kimia yang memiliki khasiat seperti estrogen, guna memicu pertumbuhan ternak
Estrogen / hormon yang dihasilkan oleh folikel Graaf pada kelenjar ovarium dan pembentukannya dirangsang oleh FSH, berperan merangsang pertumbuhan ciri2 kelamin sekunder pada wanita dan perilaku seksual
Entres / batang bagian atas pada proses menyambung tanaman
Eksplan / sel atau jaringan yang dikultur diambil dari ujung batang atau jaringan meristimatik
Entomofili / penyerbukan dengan perantara serangga
Eksin / dinding luar serbuk sari
Eksperimen / memberi perlakuan terhadap suatu objek untuk mengetahui hasilnya
Embrio adventif / terjadinya embrio dari sel nuselus yaitu bagian selain kandung lembaga
Eichornia / enceng gondok
Entomokori / pemencaran alat perkembangbiakan dengan bantuan serangga
Ektozoik / epizoidiokori / penyebaran tumbuhan tidak melalui saluran pencernaan hewan dengan ciri2 mempunyai kait, duri, bulu keras dan runcing atau dengan tidak sengaja dibantu oleh manusia
Endozoik / endozoidiokari / penyebaran tumbuhan melalui saluran pencernaan hewan
Eksozoik / pemencaran alat perkembangbiakan tumbuhan dengan sengaja bantuan manusia
Embrioblas / bakal janin
Elailoplas / leukoplas yang berfungsi menyimpan lemak dan minyak terdapat pada biji monokotil dan biji dikotil
Endosmosis / air akan masuk ke dalam sel jika konsentrasi larutan dalam sel lebih tinggi dari pada larutan di luar sel
Eksosmosis / air akan meninggalkan sel apabila kepekatan larutan di luar sel lebih tinggi dari pada di dalam sel
Endositosis / mekanisme sel berupa pembungkusan bahan dan cairan ekstraseluler dengan cara pelekukan ke dalam sebagian dari membran sel terjadi pada organisme bersel tunggal atau sel darah putih
Eksositosis / pengeluaran zat dari dalam sel ke luar sel
Ekstrimofil / organisme yang dapat hidup bertahan dan berkembang dilingkungan ekstrim, dimana mahkluk hidup lain tak dapat hidup
Efek tyndall / kemampuan matriks sitoplasma memantulkan cahaya yang pantulannya berupa kerucut
Eumitosis / pembelahan inti dengan satu spindel dan kromosom yang memendek selama profase, membran inti hancur selama pembelahan
Entomologi / cabang biologi yang mempelajari serangga
Equs coballus / kuda
Equs asinus / keledai
Enzim nuklease / memecah rantai ganda polinukleotida menjadi dua rantai tunggal mononukleotida
Enzim polimerase / membentuk rantai baru sebagai pasangan rantai mononukleotida yang telah terpisah sehingga terbentuk dua rantai DNA yang baru
Epistasis dominan / gen dominan yang bersifat menutupi gen dominan lainnya
Epistasis resesif / gen resesif yang bersifat menutupi gen dominan yang bukan pasangannya dalam keadaan homozigot
Hipostasis / gen dominan yang tertutupi oleh gen dominan lainnya
Euploidi / perubahan yang menyangkut seluruh set kromoson sehingga jumlahnya merupakan kelipatan dari set kromosom haploidnya
Evolusi / tiori yang menjelaskan proses perubahan yang terjadi secara perlahan-lahan dalam kurun waktu jutaan atau milyaran tahun
Evolusi biokimia / suatu tiori yang menjelaskan perubahan secara perlahan tentang
terbentukanya bahan organik dari bahan an organik dalam waktu lama
Evolusi biologis / perubahan mahkluk hidup dari yang berderajat rendah ke berderajat tinggi secara perlahan-lahan dalam waktu jutaan tahun
Evolusi abiologis / perubahan benda tak hidup atau abiotik secara perlahan-lahan dalam waktu yang lama dari persenyawaan sederhana menuju persenyawaan komplek
Evolusi divergen / perubahan dari satu spesies menjadi banyak spesies baru
Evolusi konvergen / perubahan organ dari invidu berkerabat jauh menuju kesamaan fungsi
Evolusi progresif / perubahan yang menghasilkan spesies yang dapat bertahan hidup
Evolusi regresif / perubahan yang menghasilkan spesies yang menjadi punah
Evolusi (Charles Darwin) / spesies yang ada saat ini berasal dari spesies yang hidup di masa lalu dan perubahan berlangsung karena seleksi alam
Evolusi (Lamarck) / perubahan bentuk tubuh karena faktor lingkungan diwariskan kepada keturunannya
Evolusi (Weismann) / perubahan sel tubuh karena faktor lingkungan tidak diwariskan kapada keturunan berikutnya dan merupakan gejala seleksi alam terhadap faktor2 genetika
Evolusi filetik / terbentuknya spesies baru dari satu populasi tunggal (anagenesis)
Evolusi bercabang / terbentuknya dua atau lebih spesies baru dari spesies asalnya
Eukariot / organisme atau sel yang mempunyai membran inti
Endosimbiosis / simbiosis antara dua organisme yang salah satu menjadi inang dan yang lain masuk ke dalam tubuh inang
Efemera / tumbuhan yang memiliki siklus hidup yang pendek dan bijinya mampu dorman dalam jangka waktu yang lama
Endemik / organisme yang menempati daerah2 tertentu saja
Eurasio / Eropa – Asia
Ekosistem lentik / bioma air tawar yang airnya tenang
Ekosistem lotik / bioma iar tawar yang airnya mengalir
Eusideroxylon zwageri / kayu ulin
Ekstensifikasi / peningkatan produksi pertanian melalui pembukaan area pertanian baru
Enzim khitin sintetase / enzim yang berperan dalam sintesis kulit serangga (kitin)
Enterobacter cloaceae / bakteri yang mampu mereduksi kromium menjadi tak beracun
Enzim restriksi endonuklease / enzim yang memotong2 benang DNA yang panjang menjadi pendek agar dapat disambung kembali
Enzim ligase / enzim yang menyambungkan DNA rantai rangkap
Enzim transkriptase balik / enzim yang dapat membuat kopi DNA dari RNA
Epidemiologi / ilmu yang mempelajari penyebaran penyakit dan penurunan kesehatan masyarakat
Eksperimen / memberikan perlakuan kepada mahkluk hidup untuk megetahui dampaknya
Ekstrapolasi / prakiraan apa yang terjadi di luar lingkup peristiwa bardasar data yang
 tersedia atau perkiraan diluar data
Ektoderma / lapisan paling luar pada embrio hewan bersel banyak
Endoderma / lapisan paling dalam pada embrio hewan bersel banyak
Endositosis / pemasukan zat dari luar ke dalam sel dengan menggunakan energi sel
Endotelium / lapisan epitelium yang terspesialisasi yang terdapat di bawah permukaan pembuluh darah
Epitelium / sel2 yang tersusun rapat tanpa ruang antar sel pada permukaan dalam dan luar organ
Ekson / segmen RNA-d yang diekspresikan
Epigeal / tipe perkecambahan yang menghasilkan kotiledon dan epikotil keluar dari biji sebagai akibat pemanjangan hipokotil dengan demikian kotiledon tampak keluar ke atas tanah
Epistasis / sifat yang menutupi sifat yang lain
Etiolasi / pertumbuhan tumbuhan dalam keadaan gelap, batangnya memanjang, pucat dan daunnya tidak berkembang sempurna  

Jumat, 14 Oktober 2011

Tips Membuat Ayam Goreng

1.  Ayam goreng yang enak adalah yang renyah luarnya tetapi basah di dalam. Karenanya, biasakan menggoreng dengan minyak panas sekali terutama ayam yang sebelum digoreng, direbus lebih dahulu. Masukkan ayam, begitu luarnya kering angkat segera.

2.  Agar ayam bisa meresap dan empuk sampai ditulangnya, rebuslah ayam dengan api kecil tetapi dalam waktu yang lama. Supaya ayam tidak hancur, jangan sering mengaduk-aduk ayam. Sebagai gantinya goyang-goyangkan panci.

3.  Menggoreng ayam harus sabar, jika tidak kulit ayam akan menempel pada wajan. Itulah sebabnya jika belum kering, jangan balik ayam.  Untuk amannya gunakan penggorengan dari bahan teflon, terutama pada ayam goreng renyah. 

DAFTAR ISTILAH SAINS BIOLOGI (D)

D.

Donor darah /  penderma darah atau yang menyumbangkan darahnya untuk  menolong orang lain yang memerlukan
Dasar bunga /  bagian ujung tangkai bunga yang agak mebesar
Daya akomodasi /  kemampuan lensa mata untuk mengubah kecembungannya
Denyut jantung /  jantung yang berkontraksi dan berelaksasi dalam satu periode
Diagfragma /  sekat antara rongga dada dan rongga perut
Dikotil /  tumbuhan biji berkeping dua
Diare /  tinja terlalu encer karena infeksi oleh bakteri atau makanan yang  terlalu pedas
Darah /  sarana transportasi di dalam tubuh
Darah kotor /  darah yang banyak mengandung CO2
Darah bersih /  darah yang banyak mengandung O2
Donor universal /  orang yang mendonorkan darahnya kesemua golongan darah
Dinosaurus /  jenis binatang reptilian purba yang hidup pada zaman  mesozoikum sekitar 180 juta tahun yang lalu
Daun steril /  daun yang tidak menghasilkan spora
Dihibrid /  persilangan dengan dua sifat beda
Dominan /  sifat yang selalu muncul
Diploid /  dua set atau dua perangkat kromosom
Defisiensi /  penyakit akibat kekurangan salah satu zat makanan tertentu
Dermatitis /  peradangan kulit yang menyebabkan kulit menjadi kemerah-  merahan dan mengelupas
Dehidrasi /  penyakit akibat kekurangan cairan tubuh
Dosis /  takaran sekali pakai untuk jangka waktu tertentu
Desinfektan /  bahan pembasmi bibit penyakit
Dinamika penduduk /  perubahan jumlah penduduk disuatu daerah dari waktu ke waktu
Diafragma mikroskop /  mengatur banyaknya cahaya yang menuju ke kondensor
Divisio /  filum
Daya hisap daun /  tenaga yang ditimbulkan dari proses transpirasi/penguapan daun
Daya iritabilitas /  daya peka terhadap rangsangan atau tanggapan tumbuhan  terhadap rangsangan – rangsangan
Duodenum /  usus dua belas jari merupakan bagian pertama usus halus
Dentin /  tulang pembentuk gigi
Diastama /  ruang diantara gigi seri dan gigi taring dengan geraham  hewan pemamah biak
Diagfragma /  otot yang memisahkan rongga dada dan rongga perut
Diapedesis /  keluarnya sel darah putih dari pembuluh darah kapiler
Denyut jantung /  terjadi jika otot jantung berkontraksi
Diastol /  nilai yang menunjukan tekanan darah pada saat bilik relaksasi
Dorsal /  pungung
Dermis /  lapisan sel-sel kulit yang lebih tebal daripada epidermis, pada lapisan ini terfapat kapiler darah, ujung saraf, akar rambut, dan  kelenjar keringat
Diabetes mellitus /  kelompok penyakit yang menunjukan adanya peningkatan  glukosa dalam darah dan dalam urin, serta meningkatnya   produksi urin
Diabetes insipidus /  apabila di dalam tubuh kekurangan hormone antidiuretik  (ADH) sehingga volume urin yang dihasilkan jauh melebihi  normal (30 kali dari normal) maka, penderita sering buang   air kecil
Diabetes tipe 1 /  berkembang tiba-tiba dan umumnya menyerang orang di bawah  usia 20 tahun diderita sepanjang hidup serta memerlukan suntikan insulin secara teratur
Diabetes tipe 2 /  diderita oleh orang berusia di atas 40 tahun, terutama yang  mempunyai kelebihan berat badan, terjadi karena insulinnya  disekresi kurang atau karena sel tubuh tidak dapat bereaksi pada kadar insulin yang normal
Dendrit /  penjuluran atau tonjolan sitoplasma yang pendek pada badan sel  saraf, berfungsi menerima rangsangan dari luar dan menghantar kannya ke badan sel saraf
Daya akomodasi /  kemampuan mencembung dan memipihnya lensa mata
DNA  (deoksiribonucleic acid) / merupakan benang ganda berpilin yang tersusun atas basa, gula deoksiribosa dan fosfat, terdapat didalam inti
Dormansi /  sel yang tidak aktif tetapi pada kondisi tertentu dapat aktif (masa istirahat)
Diplobasil /  bakteri yang berbentuk basil/batang yang bergandengan dua-dua
Diplokokus /  bakteri berbentuk bola yang bergandengan dua-dua
Dikariotik /  dua inti
Diploblastik /  dua lapisan jaringan yaitu kulit luar dan kulit dalam
Deuteromycotin /  golongan semua jamur yang belum diketahui cara reproduksi   seksualnya
Diadema sp. /  bulu babi
Determinasi /  penentuan kelompok suatu mahkluk hidup berdasarkan cirinya
Draco sp. /  bunglon
Dekomposer /  bakteri dan jamur saprofit serta beberapa protozoa yang  membusukkan organisme mati menjadi materi an organic
Dendrolagus mbaiso /  kangguru pohon
Daerah intertidal /  di atas daerah litoral sampai sub litoral di daerah subtropik
Diesis /  alat kelamin jantan dan betina yang terpisah pada individu lain
Dinoflagelata /  flagelata yang bentuknya kebanyakan lonjong dengan warna  kecoklatan dan kekunigan merupakan penyusun plankton laut dan ada yang hidup di air tawar
Didinium /  ciliata yang merupakan predator pada ekosistem perairan  pemangsa paramecium
Decapoda /  hewan berkaki sepuluh
Dermacentor variabilis /  sebagai vektor demam rocky mountain
Diurnal /  hewan yang mencari makan pada sing hari
Detritus /  sisa organisme mati
Densitas /  kepadatan populasi
Dinamika populasi /  perubahan ukuran dalam populasi
Dentrifikasi /  proses perombakan nitrat menjadi ammonia kembali
Drainase /  aliran air
Danau oligotropik /  danau yang dalam  dan kekurangan makanan karena fitoplankton  di daerah limnetik tidak produktif
Danau eutropik /  danau yang dangkal dan kaya akan kandungan makanan karena    fitoplankton sangat produktif
Daya dukung lingkungan /  kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan manusia dan mahkluk hidup lainnya
Dioscorea sp. /  gadung
Diartrosis /  persambungan tulang yang dapat digerakan (sendi sinovial)
Distropi otot /  otot yang mengecil sejak anak-anak (genetic)
Difusi /  pergerakan molekul-molekul zat dari daerah berkonsentrasi   lebih tinggi (hipertonis) ke daerah yang konsentrasinya lebih rendah (hipotonis)
Diastole /  peristiwa darah masuk ke serambi dilanjutkan ke bilik atau waktu jantung mengembang untuk menarik darah ke jantung
Daur krebs /  siklus asam sitrat
Duo denum /  usus dua belas jari
Dentin /  jaringan berwarna kekuningan pada ulang gigi
Deaminasi /  pelepasan gugus amin (NH2) dari asam-asam amino
Dermatitis /  kulit memerah, pecah-pecah, mengelupas, serta eksim yang  simetris kiri dan kanan karena kekurangan vitamin B (niasin)
Diare /  buang air besar terus menerus disertai pendarahan pada usus
Dimensia /  terjadi kekacauan mental, pelupa, letih, dan suka melamun
Difteri /  penyumbatan oleh lendir pada rongga faring maupun laring   yang dihasilkan oleh infeksi kuman difteri  
Duktus ekskretorius /  saluran pengeluaran
Dapar /  menjaga kestabilan PH
Detoksifikasi /  penawar racun atau racun dikeluarkan dari dalam tubuh
Depolarisasi /  perubahan potensial listrik pada membrane akson
Duramater /  selaput otak paling luar yang padat dan keras bersatu dengan  tengkorak
Diencepalon /  otak tengah
Dilatasi /  memperbesar
Dopamin /  neurotransmitter umum di otak
Diptera /  lalat
Dikogami /  penyerbukan sendiri yang gagal apabila masaknya serbuk dan  putik tidak bersamaan           
Dioseus /  mahkluk hidup berumah dua atau kegagalan penyerbukan sendiri  apabila alat kelamin jantan dan betina keduanya terpisah pada  individu yang berbeda
Duktus ejakulatorius /  saluran pemancaran pada alat reproduksi laki-laki
Duplikasi /  penyalinan kromosom sehingga kromosom bertambah panjang
Dialisis /  kemampuan untuk memompakan molekul kecil seperti garam dan urea dari molekul besar seperti protein pada membrane   plasma
Diatom /  tumbuhan yang tubuhnya terdiri dari satu sel yang mengandung  klorofil
Diktiosom /  badan golgi pada tumbuhan
Diplonema /  kromosom yang mengadakan sinapsis masing-masing melepaskan diri untuk berpisah
Diakinesis /  kromosom bivalen tampak lebih memadat dan terdistribusi  memenuhi inti sel
Denaturasi enzim /  terjadinya perubahan susunan molekul enzim sehingga  tidak aktif
DFF  (diisopropil fluorofosfat) / senyawa yang dapat menghambat  asetilkolineterase yang terdapat di dalam transmisi impuls saraf
Dekomposisi /  pembusukkan zat organik yang berasal dari kotoran hewan atau sisa tanaman berlangsung secara aerob.
Doping /  zat perangsang dapat mempercepat metabolisme (respirasi sel)  sehingga dihasilkan energi yang besar
Drosophyla melanogaster /  lalat buah
Diploid /  dua sel
Dihibrid /  persilangan yang menggunakan dua tanda beda atau dua  pasangan kromosom yang berbeda
Diabetes melitus /  terbuangnya glukosa bersama urin
Dentinogenesis  Imperfecta /  suatu kelainan pada gigi manusia yang menyebabkan tulang gigi  (dentin) berwarna putih seperti air susu
Delesi /  pengurangan satu atau beberapa basa pada DNA atau hilangnya  suatu segmen kromosom
Delesi nukleotida /  kehilangan nukleotida akibat terlepas dari ikatannya
Delesi terminal /  kehilangan ujung segmen kromosom
Delesi interfisial /  kehilangan bagian tengah segmen kromosom
Delesi cincin /  kehilangan segmen kromosom yang berbentuk lingkaran seperti cincin
Delesi loop /  delesi cincin yang berbentuk lengkungan pada kromosom lain
Duplikasi kromosom /  penggandaan diri kromosom
Diploid /  organisme yang mempunyai dua perangkat kromosom (2n) setiap kromosom mempunyai pasangan masing-masing
Dogma sentral biologi  / aliran perintah kehidupan yakni dari DNA à RNA àProtein
Dema /  populasi kecil yang terisolasi
Domestikasi /  pembudidayaan mahkluk hidup yakni usaha manusia untuk  menjadikan hewan ternak dari hewan liar dan tanaman budidaya dari tumbuhan liar
Dendrolagus ursinus /  kangguru
Daerah tropik /  daerah yang berada diantara 23,5` lintang utara dan 23,5`  lintang selatan, memiliki dua musim yakni musim hujan dan  kemarau
Daerah temperata /  daerah yang berada diantara garis lintang 23,5` dan 66` memiliki empat musim yakni panas, gugur, semi dan dingin (salju)
Daerah kutup /  daerah yang berada pada garis lintang lebih dari 66`
Dekomposer /  pengurai
Daerah litoral /  daerah laut yang berbatasan dengan daratan, dapat ditembus  cahaya matahari sampai dasar 
Daerah neritik /  merupakan daerah laut dangkal sampai pada kedalaman 200 m
Daerah batial /  daerah laut dengan kedalaman 200 m – 2000 m
Daerah abisal /  daerah yang kedalamannya lebih dari 2000 m
Daerah pasang surut /  daerah perbatasan antara laut dan darat
Dario zibethinus /  durian
Dipterocarpaceae /  pohon-pohon yang menghasilkan biji bersayap
Dipterocarpus spp /  tumbuhan keruing
Dryobalanus  /  tumbuhan kamper
Diverifikasi /  penganekaragaman
Detritus /  serpihan
Daur litik /  virus menyerang bakteri dan melepaskan zat penghancur
Daur lisogenik /  virus menyerang bakteri kemudian mengambil alih DNA bakteri
Deduktif  /  cara berfikir dimulai dari ketentuan yang bersifat umum untuk   ditarik kesimpulan pada hal – hal yang bersifat khusus
Diferensiasi /  proses perubahan bentuk sel yang disesuaikan dengan fungsinya
Dihibrida /  perkawinan dengan memperhatikan dua sifat beda
Dominan /  sifat yang menang terhadap sifat yang resesif
Doble helix /  bentuk benang DNA yang terdiri dari dua benang polinukletida  yang saling berpilin diterjemahkan menjadi ganda berpilin

DAFTAR ISTILAH SAINS BIOLOGI (C)

C.

Cangkok / cara perbanyakan vegetatif buatan dengan mengakarkan satu cabang pohon induk  sebelum  ditanam terpisah dari tanaman induknya
Cabang akar  /  merupakan akar yang keluar dari akar pokok
Cagar alam /  wilayah yang melindungi hewan dan tumbuhan yang hidup di dalamnya
Coleonterata /  hewan kantong memiliki rongga tubuh yang digunakan usus, yang hidup di air tawar atau air laut
Celah tekak /  celah yang terdapat pada dasar hulu kerongkongan yang menghubungkan rongga mulut dengan batang tenggorokan
CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration) / yakni penyakit yang  disebabkan oleh organisme yang merusak pembuluh tapis (floem) pada batang jeruk
Chlorella /  ganggang hijau bersel satu yang memiliki kadar protein tinggi
Culex / nyamuk perantara penyakit kaki gajah (fatigans filariasis) yang  disebabkan oleh cacing filarial
Corong /  kertas saring yang digunakan untuk menyaring suatu larutan
Cawan patri /  sebagai tempat media dalam pembenihan mikroba
Cyanophyta /  ganggang hijau biru
Classis /  kelas
Candida nigricans /  jamur penyebab keputihan pada wanita
Chlorophyta  /  ganggang hijau
Chrysophyta  /  ganggang keemasan
Cocos nucifera /  pohon kelapa
Colenterata /  hewan berongga
Condrichtyes /  ikan berkerangka tulang rawan
Claviceps /  parasit pada tanaman perkebunan dan palawija (penyakit ergot)
Corticium salmonella / jamur upas hidup parasit pada batang pohon buah-buahan dan karet
Candida /  jamur penyebab infeksi kulit dan saluran pernapasan pada  manusia
Cilia /  bulu getar untuk pergerakan di dalam air
Cephalosperium / jamur penghasil antibiotik sepalosporin untuk obat radang  paru – paru
Corynebacterium  /  bakteri yang menghasilkan asam glutamate glutamicum
Chlorochis sinensis /  cacing hati
Corbicula sp. /  remis
Chlamis hericia /  tiram
Crustacea /  udang – udangan
Chelonia /  kura – kura
Chelydra serpentia /  kura-kura air tawar
Chelonia mydas /  penyu
Capaea nemoralis /  keong yang mempunyai bermacam-macam warna dan variasi pola cangkang
Cillium /  kelopak mata
Ciliata /  protozoa yang mempunyai alat gerak berupa rambut getar  atau cilia                                                              
Cestoda /  cacing pita
Cephalopoda /  hewan yang berkaki di kepala
Ctenocephalus (pinjal) / kutu kucing
Clalcosoma atlas /  kumbang tanduk
Calandra oryzae /  kepik beras
Crinoidea /  lili laut
Cagar biosfer /  perlindungan alam yang meliputi daerah yang telah dibudidayakan manusia (pertanian tradisional)
Cagar budaya /  perlindungan terhadap hasil kebudayaan manusia
Coelom /  rongga berisi cairan yang terdapat diantara lapisan somatic (tubuh) dan lapisan splanknik dari mesoderm
Caesalpinia pulcherima / bunga merak
Cor /  jantung
Canninus /  taring
Cerebrum /  otak depan atau otak besar
Canna hybrid  /  bunga tasbih
Cakram /  batang pada bagian bawah umbi lapis
Coleoptera /  kumbang
Cycas rumphii /  pakis haji
Citrus sp. /  jeruk
Cocos nucifera /  kelapa
Cleavage /  tahap pembelahan sel zigot
CDK (Cylin Dependent Konase) / protein yang  mampu mengontrol  siklus sel
Culex pipiens /  nyamuk
Columbia livia  /  merpati
Cavia cobaya /  marmot
Canis familiaris /  anjing
Capra hircus /  kambing
Carica papaya /  papaya
Coelogyne pondurata /  anggrek hitam
Close breeding  (penangkaran tertutup)  / perkawinan antara induk  jantan dengan anak – anak betinanya, untuk memperoleh keturunan yang bergalur murni (homozigot) untuk sifat tertentu yang  bermanfaat
Cross breeding (penangkaran silang) / perkawinan antara hewan yang berdarah  murni atau keturunan yang memiliki sifat-sifat unggul tertentu yang berbeda ras
Cangkok gen /  memindahkan gen dari satu organism eke organisme yang lain
Chimera  (DNA Rekombinan)  / DNA hasil sambungan
Chiroptera / bangsa kelelawar
Cow pox /  cacar sapi
Cairan synovial /  cairan sendi untuk pelumas pada persendian
Cakra efifisis /  daerah tempat pertumbuhan tulang